Pages

Minggu, 30 Maret 2014

Sepenggal Nafas Kehidupan

Berbicara soal waktu, waktu adalah yang terbaik dari segala-galanya. Semua tak pernah berharga tanpa adanya waktu, tapi disini aku duduk terdiam memikirkan sejenak waktu,,, Ya, waktu yang telah banyak kusiasiakaan hanya untuk sebuah pengalaman. Jika ditarik ulur dari kenyataan bahwa pengalamaan tak akan lepas dari soal waktu itu sendiri, tapi aku percaya bahwasannya apa yang ku lalui ini demi seutas pengalaman yang belum tentu khayalak banyak memilikinya maka,, aku rela berkorban , mengorbankan mungkin sedikit waktuku untuknya..

Waktu dengan Pengalaman itu bagaikan Dua Buah Pohon Beringin yang berada di tengah alun-alun selatan kota Yogyakarta. Yang jika dilihat kedua buah pohon tersebut itu saling melengkapi satu sama lain untuk mencapai sebuah kesempurnaan yang ingin dicapainya. Bila sepenuhnya aku inginkan, maka sudah dapat kupastikan bahwa aku akan bisa, tapi setiap bergulirnya sang waktu selalu diiringi untuk berfikir lebih jauh dan lebih jauh lagi untuk memikirkan apa yang terjadi setelahnya, dan membuatku ragu walau niat itu sudah pasti.

Niatan dengan penuh semangat memang sangat dianjurkan untuk semuanya, untuk itu kita akan selalu bisa mengarungi indahnya siswa waktu hidup ini bagai pagar yang hanya berdiam diri di tempat tetpi itu pun sudah sangat cukup untuk mumpuni kesemuanya dalam aspek kecil kehidupan ini. Berbuat baik untuk tetap melanjutkan Sepenggal Nafas Kehidupan yang akan dikumpulkan lambat laun menjadi berbagai carik nafas kehidupan bagi setiap insan di dunia ini. Sayangnya tidak setiap insan bangga dengan memiliki waktu dan pengalamaan itu sendiri,disertai Passion. Padahal ini akan membesar bagaikan sebuah rancangan sebuah pesawat yang terbang tanpa mesin, ya.. akan bisa tetap melayang tapi lambat laun pasti akan turun dikit demi sedikit dan tak akan kuat menanjak ke bukit kesuksesan itu sendiri.

Semua tak sama dan tak pernah sama, sadar diri ikutin semua dentang degup jantung nafas kehidupanmu, dan lakukan sepenggal kisah yang akan membuat dirimu lebih dari dirimu yang dahulu.

"Jika Anda ingin membangun sebuah kapal, tidak mengajarkan orang untuk membangun sebuah perahu. Ajarkan mereka untuk merindukan lebar dan laut terbuka." - Antoine de Saint-Exupéry.
Seelamat dan Sukses

Sabtu, 29 Maret 2014

MENGEMAS ANGAN

Lambaian sebuah lembar kertas
Lembaran yang tak bisa diulanginya
Tentang seutas tali yang semakin memanas
Mengemas Angan
Tali kehidupan yang mengcengkram dengan eratnya

Terikat oleh ketidak berdayaan
Tersisihkan pada ketidaktahuan akan apapun
Terapung dengan adanya ketidakpuasan
Tenggelam dalam alunan sunyi tanpa ampun

Terbuka untuk memasuki
Menjelma menjadi sebuah kiat
Tanpa ragu akanku jalani
Mengemas bekal pun penuh semangat

Tertutup untuk kembali menyempurnakan
Digaris depan berdiri untuk menggapai angan
Tak hanya dengan bermodal dengkul
Diambang pintu itu kesuksesan akan ku pikul
 

Blogger news


Get this widget:

Blogroll